Google memutuskan untuk memblokir kata-kata dalam bahasa Inggris yang tidak pantas/sopan di sistem operasi terbarunya, KitKat. Langkah Google ini mengikuti jejak Apple yang sebelumnya juga memblokir kosakata yang tidak sopan dalam perangkat iPhone.
Saat itu Steve Jobs khawatir smartphone buatan Apple akan disalahgunakan penggunanya untuk mengakses konten-konten pornografi.
Saat ini Google telah merinci daftar kata apa saja yang akan diblokir. Daftar kata tersebut nantinya bakal tidak dikenali oleh smartphone. Sistem operasi kemudian akan menyarankan kosakata lain.
Jumlah kosakata "terlarang" yang dihimpun tim Google saat ini mencapai 165.000 kata dalam bahasa Inggris.
Muncul banyak perdebatan akan kosakata yang dilarang oleh Android ini, beberapa orang menganggap ada kata yang seharusnya tidak masuk dalam daftar tetapi malah dilarang, seperti "lactation".
Contoh lain adalah kata "bong" yang diperbolehkan, tetapi "morphin" tidak; "Nazi" boleh, tetapi "Klansmen" dan "supremacist" tidak. "Apple" dan "Microsoft" boleh, tetapi "AMD" atau "Garmin" tidak boleh. "Geek" juga masuk dalam daftar terlarang di KitKat.
Google belum menjelaskan bagaimana metode yang dipakai untuk mengumpulkan daftar kata terlarang tersebut.
Kritikus teknologi Chris Matyszczyk di situs CNET (3/12/2013) menganjurkan agar Google dan Apple jangan terlalu berprasangka negatif atau terlalu sering mengoreksi kata secara otomatis. Menurutnya, smartphone itu seharusnya menjadi benda milik pribadi, dan pengguna memiliki kebebasan dalam berekspresi dengan smartphone-nya.
Sumber : http://tekno.kompas.com/read/2013/12/09/1702551/Android.KitKat.Sensor.Ribuan.Kata
Sumber 2: CNET
Editor: Wicak Hidayat